- Pengertian MKDU (Mata Kuliah Dasar Umum)
Mata kuliah dasar umum pada perguruan tinggi negeri
dikelompokan menjadi 2 bagian yaitu:
1. Mata kuliah intra kurikuler yang diwajibkan kepada
semua mahasiswa yakni, Agama, Pancasila dan Kewiraan
2. Mata kuliah yang tidak diwajibkankan, guna membantu
kepekaan mahasiswa terhadap lingkungan sekitar
yakni, Ilmu Sosial Dasar, Ilmu Budaya Dasar dan llmu Alamiah Dasar.
Kebijakan penentu jumlah persentase kurikulum bagi MKDU
ditentukan oleh Universitas atau Fakultas yang bersangkutan. MKUD dapat
diselaraskan dengan kebudayaan di daerah setempat.
Dalam pelaksanaan PP No. 5 Tahun 1980 telah diterbitkan
keputusan menteri pendidikan dan kebudayaan nomor 0178/0/1980 tentang Penataan
Jurusan pada Fakultas di lingkungan Universitas/Institut Negeri. Dalam lampiran
tersebut tercatum Jurusan MKDU sebagai salah satu jurusan dari Fakultas Ilmu
Sosial dan Ilmu Politik.
- Tujuan MKDU
Mata Kuliah Dasar Umum bertujuan untuk membantu
perkembangan pendidikan bagi mahasiswa, agar tidak hanya mendapat pengetahuan
terampil saja, tetapi juga menunjukkan kepribadian yang khas sesuai dengan
nilai-nilai hukum bangsa sendiri . Pendidikan ini bersifat intelektual dan yang
bersifat kejiwaan guna mendidik kepribadian mahasiswa sebagai kaum terpelajar
yang dapat mengembangkan nusa, bangsa, Negara dan pribadi sesuai dengan
pancasila.
Secara Khusus MKDU bertujuan untuk menghasilkan warga
negara yang:
1. Berjiwa pancasila sehingga keputusan serta tindakannya
mencerminkan pengalaman nilai-nilai pancasila dan memiliki integritas
kepribadian yang tinggi. yang mendahulukan kepentingan nasional dan kemanusiaan
sebagai sarjana indonesia.
2. Taqwa terhadap Tuhan yangMaha Esa. Bersikap dan
bertindak sesuai dengan ajaran agamanya dan memiliki toleransi terhadap pemeluk
agama lain
3. Memiliki wawasan koprehensif dan pendekatan integral
didalam menyikapi permasalahan kehidupan baik sosial, politik maupun pertahanan
keamanan
4. Memliki wawasan budaya yang luas tentang kehidupan
bermasyarakat dan secara bersama-sama mampu berperan serta meningkatkan
kualitasnya. Maupun Lingkungan alamiahnya secaea bersama-sama berperan serta
didalam pelestariannya.
- Pengertian IBD
Secara sederhana IBD adalah pengetahuan yang diharapkan
dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep
yang diekembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan.
Istilah
IBD dikembangkan petama kali di Indonesia sebagai pengganti istilah basic
humanitiesm yang berasal dari istilah bahasa Inggris “the Humanities”. Adapun
istilah humanities itu sendiri berasal dari bahasa latin humnus yang astinya
manusia, berbudaya dan halus. Dengan mempelajari th humanities diandaikan
seseorang akan bisa menjadi lebih manusiawi, lebih berbudaya dan lebih halus.
Dengan mempelajari the humanities diandaikan seseorang akan bisa menjadi lebih
manusiawi, lebih berbudaya dan lebih halus. Dengan demikian bisa dikatakan
bahwa the humanities berkaitan dengan nilai-nilai manusia sebagai homo humanus
atau manusia berbudaya. Agar manusia menjadi humanus, mereka harus mempelajari
ilmu yaitu the humanities disamping tidak meninggalkan tanggungjawabnya yang
lain sebagai manusia itu sendiri.
- Kedudukan IBD dengan Pengetahuan Budaya
Dasar
Formal bagi diberikannya Ilmu Budaya Dasar (IBD) kepada mahasiswa perguruan
tinggi di seluruh Indonesiaa adalah SK Dirjen Pendidikan Tinggi Depdikbud No.32/DJ/Kep/1983.
Tujuan yang ingin dicapai adalah menjadikan kepribadian serta memperluas
wawasan, perhatian, pengetahuan, pemikiran mengenai pelbagai gejala yang ada
dan timbul dalam lingkungan. Gejala yang dimaksud meliputi Kebudayaan dan
Kemanusiaan. Tujuan akhir dari IBD adalah meningkatkan kualitas individual yang
secara moral, etis, dan intelektual dapat dipertanggungjawabkan, sehingga output yang lebih luas, seperti logika,
respons, dan lingkungan budaya dapat diperhalus. Kedudukan Ilmu Budaya Dasar
dalam pengelompokkan mata Kuliah Dasar Umum (MKDU). Hal itu termaktub dalam
rancangan Peraturan Pemerintah nomor 5 tahun 1980, SK Menteri Penddidikan dan
Kebudayaan no. 0174/O/1983, dan kesepakatan konsorsium ilmu-ilmu sosial.
5.Tujuan IBD
Penyajian
mata kuliah Ilmu Budaya Dasar tidak lain merupakan usaha yang diharapkan dapat
memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang
dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan. Dengan
demikian jelaslah bahwa mata kuliah Ilmu Budaya Dasar tidak dimaksudkan untuk
mendidik ahli-ahli dalam satu bidang keahlian yang termasuk didalam pengetahuan
budaya (the humanities). Akan tetapi Ilmu Budaya Dasar semata-mata sebagai
salah satu usaha mengembangkan kepribadian mahasiswa dengan cara memperluas
wawasan pemikiran serta kemampuan kritikalnya terhadap nilai-nilai budaya, baik
yang menyangkut orang lain dan alam sekitarnya, maupun yang menyangkut dirinya
sendiri.
Untuk bisa
menjangkau tujuan tersebut Ilmu Budaya Dasar diharapkan dapat :
- Mengusahakan penajaman kepekaan mahasiswa terhadap lingkungan budaya, sehingga mereka lebih mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan yang baru, terutama untuk kepentingan profesi mereka.
- Memberi kesempatan pada mahasiswa untuk memperluas pandangan mereka tentang masalah kemanusiaan dan budaya serta mengembangkan daya kritis mereka terhadap persoalan-persoalan yang menyangkut kedua hal tersebut.
- Mengusahakan agar mahasiswa, sebagai calon pemimpin bangsa dan negara serta ahli dalam bidang disiplin masing-masing, tidak jatuh kedalam sifat-sifat kedaerahan dan pengkotakan disiplin yang ketat. Usaha ini terjadi karena ruang lingkup pendidikan kita amat sempit dan condong membuat manusia spesialis yang berpandangan kurang luas, kedaerahan dan pengkotan disiplin yang kuat.
- Mengusahakan wahana komunikasi para akademis agar mereka lebih mampu berdialog satu sama lain. Dengan memiliki satu bekal yang sama, para akademis diharapkan akan lebih lancar dalam berkomunikasi.
6.Masalah-masalah dalam IBD
Latar
belakang ilmu budaya dasar dalam konteks budaya, negara, dan masyarakat
Indonesia berkaitan dengan permasalahan sebagai berikut:
1. Kenyataan bahwa Indonesia terdiri atas berbagai suku bangsa, dan segala keanekaragaman budaya yang tercermin dalam berbagai aspek kebudayaannya, yang biasanya tidak lepas dari ikatan-ikatan (primodial) kesukuan dan kedaerahan.
2. Proses pembangunan dampak positif dan negatif berupa terjadinya perubahan dan pergeseran sistem nilai budaya sehingga dengan sendirinya mental manusiapun terkena pengaruhnya. Akibat lebih jauh dari pembenturan nilai budaya ini akan timbul konflik dalam kehidupan.
3. Kemajuan ilmu pengetahuan dalam teknologi menimbulkan perubahan kondisi kehidupan manusia, menimbulkan konflik dengan tata nilai budayanya, sehingga manusia bingung sendiri terhadap kemajuan yang telah diciptakannya. Hal ini merupakan akibat sifat ambivalen teknologi, yang disamping memiliki segi-segi positifnya, juga memiliki segi negatif akibat dampak negatif teknologi, manusia kini menjadi resah dan gelisah.
1. Kenyataan bahwa Indonesia terdiri atas berbagai suku bangsa, dan segala keanekaragaman budaya yang tercermin dalam berbagai aspek kebudayaannya, yang biasanya tidak lepas dari ikatan-ikatan (primodial) kesukuan dan kedaerahan.
2. Proses pembangunan dampak positif dan negatif berupa terjadinya perubahan dan pergeseran sistem nilai budaya sehingga dengan sendirinya mental manusiapun terkena pengaruhnya. Akibat lebih jauh dari pembenturan nilai budaya ini akan timbul konflik dalam kehidupan.
3. Kemajuan ilmu pengetahuan dalam teknologi menimbulkan perubahan kondisi kehidupan manusia, menimbulkan konflik dengan tata nilai budayanya, sehingga manusia bingung sendiri terhadap kemajuan yang telah diciptakannya. Hal ini merupakan akibat sifat ambivalen teknologi, yang disamping memiliki segi-segi positifnya, juga memiliki segi negatif akibat dampak negatif teknologi, manusia kini menjadi resah dan gelisah.
7.
Pokok bahasan dalam IBD
Ada delapan
pokok bahasan yang harus kita ketahui, diantaranya;
-
Manusia dan cinta kasih
-
Manusia dan keindahan
-
Manusia dan penderitaan
-
Manusia dan keadilan
-
Manusia dan pandangan hidup
-
Manusia dan tanggung jawab dan pengabdian
-
Manusia dan kegelisahan
-
Manusia dan harapan
Sumber :
Sumber :
http://yogaputra-blog.blogspot.com/2011/03/masalah-masalah-dalam-ilmu-budaya-dasar.html
http://andimpi.blogspot.com/2013/06/ilmu-budaya-dasar_5.html
http://gumilang-kitty.blogspot.com/search/label/Tugas%20Ilmu%20Budaya%20Dsar